Lahat
One Piece 639 : Lindungi Segalanya
Dichapter sebelumnya, semua orang dibuat terkejut dengan adegan ketika Hodi menaiki kapal (Noah) yg dikendalikan Decken tiba2 menusuk Decken yg merupakan partnernya sendiri, apa maksud dari perbuatan Hodi...?!

Setelah terkena tusukan trisula Hodi, akibat tusukan itu Vander Decken mengalami sekarat dibagian perutnya yg terus mengeluarkan darah, tapi Hodi terlihat senang dengan perbuatanya.
“Hah... hah... Hooodyy~ dasar... brengsek!!!” ucap Decken kesakitan.
“Aku sudah pernah menyentuhmu... dengan tangan kiriku!! Tipuan apa yg sebenarnya kau rencanakan?!” lanjut Decken sambil melemparkan sebuah kapak kearah Hodi.

Hodi yg mengetahui serangan Decken dengan mudah menghindarinya.
“Kaulah yg lebih dulu menghianati kami, Decken... aku tak percaya ketika melihat kapal ini melintasi langit... tapi meletusnya gelembung dari pulau ini... adalah ide cemerlang... benda ini akan melenyapkan Pulau Manusia Ikan! Tapi kami masih punya Distrik Manusia Ikan... jika kau mati disini efek dari kemampuanmu akan hilang...!!” kata Hodi dengan rencananya.
“saat ini, prioritas utama kita adalah para Bajak Laut Topi Jerami itu... kita harus membinasakan mereka bagaimanapun caranya!! Sekalipun 10ribu anak buah kita mati... lain kali kita masih bisa menggantinya dengan para budak” lanjut Decken.

Mendengar rencana Hodi, Decken tak terima dengan mengatakan “Aku tak peduli jika kami semua mati... tapi sebelum itu... aku akan membunuhmu terlebih dahulu!!!” jawab Decken sambil menyerang Hodi dengan mengayunkan salah satu kakinya kearah muka Hodi, tapi Hodi dapat memblock serangan Decken dengan menggigit kaki Decken, Decken yg kesakitan justru bak seperti senjata makan tuan, karena kapak yg ia lemparkan sebelumnya untuk menyerang Hodi kembali dan menusuk tubuhnya sendiri... GYAAAHHH!! Teriak Decken.

Setelah memenangkan duel dengan Decken, Hodi juga berniat menghabisi Shirahoshi.
“Jahaha... aku juga harus membunuh Shirahoshi terlebih dahulu... nah... sebelum kapal ini jatuh... “ ucap Hodi yg lansung memburu Shirahoshi.
“Decken dibunuh!! Ada apa?? Bukankan mereka partner?!” komentar Manboshi.
“Hodi datang!!” ucap Ryuuboshi.
Dengan mudah Hodi menghajar para pangeran sampai tak berdaya, Shirahoshi yg melihat para pangeran dihajar hanya bisa khawatir dan berteriak.
“Disini, diluar menara Koukaku... kematianmu sudah menunggu!!!” ucap Hodi.
“Shirahoshi!!! Larilah!!! Cepat!!!” teriak Ryuuboshi yg terluka.

Shirahoshi yg melihat begitu ganasnya Hodi, cepat2 kabur... tapi Hodi lebih dulu berhasil mengejar Shirahoshi, dengan membawa trisula... Hodi siap untuk menghabisi Shirahoshi.
“Didunia ini tak ada yg bisa melampaui kecepatan duyung didalam air... tapi sekarang, bagiku hal ini tdak ada apa2nya!!!” ucap Hodi dengan raut wajah sadisnya.
Dengan keaadaan Shirahoshi yg siap dibunuh Hodi, Shira hanya bisa menangis dan berteriak “KAKAK!!!” diwaktu yg bersamaan munculah seseorang... GOMU GOMU NO SNAKE SHOT!!!. Tubuh Hodi terpelanting menjauh, Ternyata Luffy yg menaiki Fukaboshi datang diwaktu yg tepat.
“Luffy-sama!! Kakak Fukaboshi-sama~!!!” kata Shirahoshi.
“Dugaanku benar, kau mulai lelah... maaf membuatmu menunggu lama” jawab Fukaboshi.

Hodi yg terkena jurus Luffy, tampak tak terluka dan menghampiri Luffy dan Fukaboshi.
“Ini adalah laut, wahai mahkluk rendahan!!! Kau tak punya kesempatan untuk menang!!! Begitupun Shirahoshi, ataupun teman2mu yg berada di Pulau Manusia Ikan!! Makhluk sepertimu takkan sanggup melindungi apapun!!!” kata Hodi yg tertawa.
“Tidak... aku akan melindungi semuanya!!! Aku telah menghabiskan 2tahun demi alasan itu!!!” ucap Luffy sambil tersenyum.

*Sementara itu di Pulau Manusia Ikan, Alun-Alun Gyoncorde.
“Meraka berdua sama2 besar... tapi yg satu itu sepertinya tak ada niat untuk bertarung...” kata para warga.
Ternyata dialun2 terdengar suara tangisan yg berasal dari Wadtasumi, yg sebelumnya terjatuh dari kapal (Noah) dan sekarang dihajar Kraken.
“Kyaaapten banneerechen-shamaa meningawkanku shendirrriannn... waaaahhhaaaaaa!!” kata Wadatsumi sambil menangis.
“Bertarunglah Umibouzu sialan...” teriak para kru Hodi.
“Hei, Oonyuu-dou!! Kau pasti salah dengar!! Decken bilang begini!!! ‘demi diriku tolong jaga alun2nya’!!! sejak awal dia memang tak berniat menghancurkan pulau ini!!!” bujuk Zeo.
“Apa.... apa itu benar?!” tanya Wadatsumi.
“Tentu saja!! Nah, cepat telan ini!! Jadilah sekutu kami dan hancurkan Bajak Laut Topi Jerami!!” jawab Zeo.

Setelah termakan rayuan bujukan busuk Zeo, Wadatsumi langsung percaya dan memakan Pil Energi pemberian Zeo, seketika Wadatsumi jadi kuat dan menghantam balik Kraken, hingga Kraken jatuh tak berdaya, Wadatsumi yg membara segera mencari anggota Luffy, tapi salah satu kru Hodi menunjukkan kalau Jinbe adalah salah satunya, Wadatsumi tanpa pikir panjang segera mengayunkan tinjunya kearah Jinbe, tapi Jinbe dengan tenang memblock serangan Wadatsumi dengan jurusnya... NANASEN MAI GAWARA.. ROUND-HOUSE KING!!!

Dengan perkasa pula Jinbe mematahkan serangan Wadatsumi, alhasil tangan Wadatsumi terluka parah, dan hampir terjatuh.
“Eeeehhh~!?!? Bagaimana bisa dia mematahkan serangannya dengan tubuhnya yg jauh lebih kecil?!” kaget para kru Hodi.
Wadatsumi yg ukuran tubuhnya besar oleng dan terjatuh... hampir menindih semua kru Hodi, Nami yg berada di TKP hampir saja ikut tertindih tubuh Wadatsumi yg besar, tapi Nami bisa menghindar, melihat Nami terjatuh menghindari Wadatsumi, Sanji tak terima.
“Nnami-saaaaan!!! Nami-san terjatuh akibat tekanan anginya!!!” marah Sanji dan menendang kepala Wadatsumi “berdiri kau, sialan!!!” ucap Sanji yg membara.
“Tendangan dari orang itu juga membuatnya kesakitan!!? Padahal monster itu sebesar gunung...!! orang itu benar2 kuat!!” kata para kru Hodi.
“Jika navigator kami sampai terluka... lihatlah apa yg akan terjadi padamu!!” ucap Sanji yg marah.
“Aku akan menjadi lawanmu Oonyuudou!!” kata Jinbe.
“Sebaiknya kau berdoa untuk bisa tetap hidup, manjuu jumbo!! (manjuu: semacam roti isi)” ucap Sanji yg marah dan membara.
DOOOOOONGG... OONYUUDOU WADATSUMI VS. SANJI & JINBE

*ditempat lain.
“Aku mohon, henti-kan!... Gyaaah!! Tolong kami!!!” para kru Hodi heboh.
“Berhenti!! kami berada dipihakmu!! Bukankan menurutmu ada yg berbeda dengannya? Dia tidak bersikap seperti keadaan mabuknya yg biasa!! Dia berkali-lipa jauh lebih kuat dari pada sebelumnya!!!” kata para kru Hodi lainya.
Ternyata Hyozo yg dalam keadaan mabuk atau tidak, sedang memporak-pandakan kru Hodi yg juga sekutunya... CHIDORI-ASHI HASH!!! Jurus Hyozo menumbangkan beberapa anak buah Hodi.

“Dia bahkan belum terluka sedikitpun, tapi dia menggeliat-liat... apakah dia memang sudah begitu... sejak Hodi-san bangkit...?” bingung para kru Hodi dengan tingkah Hyozo.
“Yah, aku ingat sekali dia selalu mengunyah Pil Energi sambil minum...” pikir salah satu kru Hodi.
“Berarti itulah penyebab semia ini, Goblok!!!” sahut kru Hodi lainya.
“Hyouzou-san juga berubah jadi monster!!!” teriak kru Hodi.
“Aku merasakan kekuatan... mengalir diseluruh tubuhku... aku benar2 sangat ingin menebas seseorang...” ucap Hyozo sambil mabuk.

Hyozo yg melihat Robin berdiri, segera menghampiri dan ingin menebas Robin, tapi seketika serangan Hyozo diblokir Zoro yg datang secara tiba2.
“Uwaahh!! Dia menangkisnya!!” kaget kru Hodi.
“Zoro” ucap Robin.
“Maaf, orang ini bagianku... dia mungkin cocok untuk pemanasan sebelum kita memasuki New World...!!” jawab Zoro dengan senyum.
DOOOOOONGG... RORONOA ZOZO VS. HYOUZOU

Luffy maupun temanya sudah siap bertempur, dan menemukan lawanya masing2, apakah ini memasuki fase akhir Pulau Manusia Ikan..?

Bersambung Chapter 640.

Old school Swatch Watches