Pengenalan
pertama: Bab 238; Naruto
Episode 135 Kemunculan
pertama: Bab 363 Profil Asal: Amegakure Umur: Tidak diketahui Berat badan: 60 kg Tinggi badan: 178 cm Status
keanggotaan: Almarhum Cincin: 零 ("Nol","Tidak ada") Posisi cincin: Jempol kanan Rekan kerja: Konan Ciri khas: Rambut lancip,
memiliki seperti
tindikan di hidung,
rambut berwarna
jingga Pain (ペイン?) adalah Ketua Akatsuki dan merupakan seorang ninja
pelarian yang berasal dari
Amegakure. Tak ada satupun anggota
Akatsuki, selain Konan yang
memanggilnya dengan namanya
tetapi hanya menggunakan kata "pemimpin" saja, dan wajahnya
sangatlah jarang diperlihatkan. Dia
memiliki kehormatan paling besar di
antara rekan-rekannya (pengecualian
untuk Hidan yang termasuk anggota
baru) dan dialah yang mengarahkan aksi-aksi mereka. Dia jugalah yang
menciptakan jutsu untuk
mengeluarkan monster berekor
(Bijuu) dari Jinchuuriki. Dia juga bisa menggunakan "teknik pengubah bentuk" (象転の術 Shōten no Jutsu ?) yang dapat menduplikasikan rekan-
rekannya dengan menggunakan
korban manusia, menjadikan mereka
dapat melawan musuh tanpa melukai
dirinya. Hasil duplikasi ini sangatlah
mirip dengan aslinya, bahkan bisa memiliki kekkei genkai dan senjata khusus seperti yang asli.
Kemampuannya seimbang dengan
jumlah chakra yang diberikan kepada
masing-masing hasil duplikasi ini.
Ketika tiba saatnya berkumpul, Pain
dapat memanggil rekan-rekannya bahkan dari tempat yang sangat jauh
dengan menggunakan telepati. Meskipun Pain kelihatannya
memegang otoritas terhadap anggota
Akatsuki, Ia sendiri mengatakan
bahwa masih ada seseorang yang
berada di atas dia. Setelah kematian
Deidara, orang ini menugaskan Pain untuk menangkap Naruto secara langsung, dan tidak menerima
kegagalan. Identitas orang ini
kemudian diketahui, yang tidak lain
adalah Tobi, yang juga adalah Madara Uchiha, yang merupakan dalang dari
Akatsuki. Konan mengatakan bahwa
Pain tidak pernah kalah dalam
pertarungan oleh siapapun atau apapun.[1] Walaupun Pain biasanya digambarkan
tanpa nama, ia dilukiskan berambut
pirang di sampul bab 317. Ia
diperlihatkan duduk pada sebuah
patung aneh yang dipenuhi banyak
pipa, serta mengomentari Hidan dan Kakuzu yang selalu membuat
masalah. Patung ini terletak pada
sebuah kota yang lebih modern dari
biasanya. Kota ini memiliki pipa-pipa
yang mirip seperti di patung tersebut
yang terletak pada berbagai jenis gedung-gedung. Ia juga memiliki
mata yang tidak lazim. Pain digambarkan memiliki
pengetahuan sejarah masa lalu
berbagai macam desa, dan juga yang
mendasari kondisi polotik dan
ekonomi pada kebanyakan negara.
Ketika Hidan menggambarkan tentang ninja Konoha sebagai ninja yang "jahat dan kafir", Pain
memberikan gambaran singkat
mengenai Will of Fire Konoha, dan
kemudian diteruskan dengan
penjelasan bahwa semua negara
memiliki beberapa persamaan dalam praktek untuk membenarkan
pertarungan. Diketahui dari bawahan Pain yang di
tangkap Jiraiya, ternyata Pain adalah
orang yang sangat hebat dan kuat.
Dia berhasil membunuh Salamander
Hanzou yang saat itu tak berhasil
dikalahkan oleh tiga sannin konoha. Pain juga diketahui memiliki 6 tubuh
yang tersimpan di ruangan
tersembunyi. Keenam tubuh itu ialah
Animal, Naraka, Asura, Deva, Human,
dan Preta. Tubuh-tubuh tersebut
semuanya memiliki mata Rinnegan, dan kekuatan yang sama. Baru
diketahui bahwa Pain adalah salah
satu mantan anak didik Jiraiya
bersama dengan Konan yang dilatih
saat dia dan kedua sannin yang lain
menghadapi perang dengan Amegakure. Sasaran Bijuu Pain ialah Kyuubi si ekor
sembilan di dalam tubuh Naruto Uzumaki. Karena itu, dia menyerang Konoha untuk mencari Naruto dan
membawanya ke sarang Akatsuki.
Pain juga hampir dapat mengalahkan
Kakashi namun mengorbankan satu
tubuh Pain yaitu Asura. Asura
diperbaiki lagi,namun dikalahkan oleh Naruto